#Pertanian Rumah Kaca #Modernisasi Pertanian #Solusi Kelangkaan Air #Pertumbuhan Ekonomi #Pertanian Berkelanjutan #Provinsi Isfahan #Pembangunan Pertanian Iran #Peluang Kerja
Provinsi Isfahan memiliki pangsa budidaya rumah kaca yang luar biasa sebesar 14.7%, yang menandakan kepemimpinannya dalam produksi rumah kaca. Dengan banyaknya pusat yang didirikan sejak dimulainya kompleks rumah kaca pertama di Falavarjan pada tahun 2001, Isfahan terus memperluas jejak rumah kacanya. Peresmian kompleks rumah kaca lainnya di Fareydoun baru-baru ini menandai langkah signifikan menuju transisi dari pertanian tradisional ke pertanian modern.
Jalan Menuju Kemakmuran Pertanian Melalui Rumah Kaca
Di tengah krisis air yang parah, metode pertanian tradisional tidak lagi memadai untuk iklim gersang di Iran. Produksi pertanian saat ini mencapai sekitar 123 hingga 130 juta ton, dan diproyeksikan mencapai 160 juta ton pada tahun 2032. Produksi rumah kaca juga harus meningkat dari saat ini 3-4 juta ton menjadi sekitar 15 juta ton pada tahun 2032 untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat.
Saat ini, Iran memiliki sekitar 20,000 hingga 25,000 hektar lahan budidaya rumah kaca, suatu angka yang diperkirakan akan mencapai 48,000 hektar pada akhir rencana pembangunan keenam dan 150,000 hektar pada rencana pembangunan ketujuh. Namun, untuk mencapai tujuan ini diperlukan pengurangan konsumsi air pertanian dari saat ini 70 miliar meter kubik menjadi sekitar 51 miliar meter kubik.
Inisiatif Rumah Kaca: Mengatasi Kelangkaan Air dan Meningkatkan Lapangan Kerja
Isfahan, salah satu wilayah yang kekurangan air, memainkan peran penting dalam mencapai tujuan ini melalui budidaya rumah kaca. Pembangunan kompleks rumah kaca seperti yang ada di Falavarjan dan penambahan kompleks rumah kaca baru-baru ini di Fareydoun tidak hanya meningkatkan hasil pertanian tetapi juga menciptakan peluang kerja, yang secara langsung memberikan manfaat bagi masyarakat.
Keuntungan utama dari kompleks rumah kaca ini terletak pada kemampuannya untuk menanam tanaman yang tidak praktis karena kebutuhan air yang tinggi. Peningkatan kualitas produk dan efisiensi air telah meningkatkan produksi rumah kaca Isfahan ke status unggul, mengalahkan provinsi lain.
Revolusi rumah kaca di Isfahan tidak hanya mengatasi kelangkaan air tetapi juga berfungsi sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi dan pertanian berkelanjutan. Dengan menerapkan praktik pertanian modern, Isfahan membuka jalan menuju masa depan yang lebih hijau dan sejahtera.