Gro-Bark, pencampur tanah dan media tanam khusus, baru-baru ini mengumumkan peluncuran lini baru media tanam rumah kaca yang menekankan keberlanjutan bahan yang lebih baik dan bersertifikat organik. Inisiatif ini adalah salah satu strategi terbaru perusahaan untuk lebih meningkatkan standar keberlanjutan mereka, dan memperkuat posisi mereka sebagai perusahaan pemulihan sumber daya terbesar di Kanada.
Permintaan gambut sebagai bahan mentah untuk produksi media tanam berpotensi meningkat dua kali lipat pada tahun 2050, dan para ahli berhipotesis akan peningkatan permintaan lebih dari 700% untuk produk kelapa. Bahan-bahan media tanam yang umum digunakan ini sama sekali tidak akan cukup untuk memenuhi permintaan pada tahun 2050. Namun, situasi ini akan membuka peluang untuk inovasi, dan bahan baku baru yang berkelanjutan akan menjadi bagian besar darinya.
Gro-Bark telah bermitra dengan industri hortikultura di Ontario selama lebih dari 40 tahun dan memiliki posisi strategis untuk memanfaatkan pasar media yang inovatif, dengan beberapa fasilitas pengomposan dan situs reklamasi kulit kayu tua. Peluncuran lini media tanam baru mereka menyoroti keahlian ini melalui pemanfaatan bahan organik dan berkelanjutan seperti limbah penggergajian kayu kompos, serat kayu, kompos, dan kulit kayu tua. Sehingga mengurangi ketergantungan pada bahan tradisional yang kurang berkelanjutan seperti gambut dan perlit.
Sumber daya hayati yang berkelanjutan seperti kayu dan kompos akan menjadi dasar bagi sebagian besar resep media tanam di masa depan, dengan masalah ekologi seperti perubahan iklim, emisi karbon dioksida, dan perusakan habitat alami yang mendorong transisi ini. Gro-Bark akan terus mendukung petani rumah kaca dan pembibitan selama masa transisi ini dengan terus memperluas daftar bahan-bahan yang berkelanjutan dan memastikan pasokan media tanam yang andal, teruji, dan berkualitas tinggi.
Untuk informasi lebih lanjut:
Gro-Bark
www.gro-bark.com